Coretan-coretan Qalam Kelam

Goresan pelampiasan rasa dan bacaan ringan sederhana, setelah diriku
berlari pada Yang Maha Mendekap Hati dan Mendengar Bisikan Nurani

Minggu, 25 Maret 2018

GALAU AKU PADA-MU.


___________________
Sendu Sedalam Rindu 
___________________

Dulu,
Kita pernah bagitu dekat
Umpama awan dan hujan
Namun hujannya kini telah berhenti.

Kau, indah laksana pelangi
Sementara aku mengalir bagaikan angin
terhempas bersama kenanganmu.

Terimakasih kau telah
ciptakan aku sebuah rindu,
Walaupun kutahu rindu ini tidak
akan pernah berujung.

Kepadamu duhai penyebab lara,
yang belum mampu kutemukan
penawar obatnya.

Hilangmu tiada berganti,
hadirku tak pernah berarti.
Inikah lirih sejati?

Ku berdoa,
Semoga kelak nanti engkau
tak akan pernah mengalami
perih yang tengah kuarungi
dan sakit yang sedang kunikmati.

Duhai Rabbi. . .
Dzat Yang Maha Mendengar
bisikan nurani, hanya kepada-Mu
aku mengadu karena kutahu hanya
Engkaulah penyembuh luka dalamku itu.

Yaa Rabb,
setelah sekian lama aku pergi,
ku mohoan bawalah aku
pulang kembali dari kelalaian
diri yang kian membelenggu.
__________________

PILU DAN SENDU | ALMUTAKIN